23 April 2015

Ya Allah,ampunilah dosa aku.Berilah aku kekuatan dan kesabaran untuk menghadapi semua ini.Sehatkanlah calon anakku.Hilangkanlah pikiran-pikiran yang negatif.Jika ada orang yang tidak suka denganku ampunilah aku kenapa aku sampai membuatnya membenciku.Tenangkanlah hatiku hindari aku dari godaan syetan,walau kadang merasa sendiri tak ada yang peduli aku tetap mencintai keluarga aku.Jadikanlah rumahtanggaku menjadi yang engkau berkahi jika ada kebohongan atau kesalapahaman berilah petunjukmu.Hanya engkau yang maha segalanya semoga orang-orang disekitar bisa mengerti keadaanku.Amin.

Kehamilan pertamaku

Menikah 1 februari 2015,awal maret ku mendapat rezeki yang begitu bahagia yaitu aku positif hamil.rasanya benar2 bahagia.Tapi yang namanya hamil muda pasti mengalami muntah,pusing lemas.Bersyukur masih bisa bekerja.Walaupun aku jadi engga ngerawat suami.Pengen menjadi seperti istri yang lainnya apa boleh buat kondisi yang tidak memungkinkan.Suami ku tiap hari membuatkan susu+obat dan yang aku butuhkan.Kadang sedih padahal pengen melakukan dengan sendiri.Maafin ya suamiku aku belum bisa merawat kamu dengan baik.Setelah jalan satu bulan ku mengalami flek,dan itu membuat kami panik sampe obat pun dimasukkan kedalm vagina dan kami tidak boleh berhubungan intim.Selama kami menikah jarang sekali  kami melakikan hubungan karena takut terjadi apa2 ,dan kasian lagi terhdap suami yang tidak memdapatkan kepuasan batin.Maafin untuk kesekian kalinya suamiku bukannya aku tidak mau menuruti.Tapi untungnya dia mengerti tapi aku engga tau isi sebenarnya didalam hati dia.Akhirnya flek itu selesai setelah seminggu,alhamdulilah kami tenang.Mungkin karena merasa flek sudah tidak keluar pergerakan aku jadi bebas.Dibulan ke dua aku dan keluarga pergi keluar untuk refreshing,dan tiba2 malam itu juga aku mengalami pendarahan yang besar benar2 diuji lagi untuk kedua kali.Langsung kami menuju dokter,dan ternyata dokternya belum buka,aku harus menunggu 1,5 jam.Disitu rasanya benar sudah pasrah dengan keadaan sakit dan darah mengucur deras dari vagina.Bahkan baju kursi yang itupun kena darah pendarah aku.Kami menyelak untuk meminta diperiksa terlebih dahuli,karena aku benar sudah tidak kuat.Akhirnya kami diberi kesempatan.Langsung dokter memeriksa dan memasukkan alat kedalam vagina terasa sakit.Janin aku yang sudah berbentuk alhamdulilah bergerak cepat dan dokter bilang tidak apa2.Hanya saja aku tidak boleh stres dan kecapean.Akhirnya aku harus bedrest selama tiga hari dan tidak masuk kerja.Aku mulai berfikir anak anugerah yang tak terhingga.Aku selalu berdoa untuk kesehatan bayi aku,aku dan suamiku.Dikasih obat yang lumayan banyak.Dan kami harus kembali setelah seminggu.Ya Allah lindungi aku dan bayi aku.Aku sangat menginginkannya.Lancarkan semuanya.Hanya engkau yang berkehendak.Kuatkan lah suamiku dalam menghadapi aku.Kuatkanlah aku dalam menghadapinya.Amin..setelah seminggu nanti aku share lagi perkembangnnya.Walasalam...